6 Trik Mengajukan Hak Cuti Cepat Disetujui Bos Anda

Trik Mengajukan Hak Cuti – Jika merasa pekerjaan semakin melelahkan, karyawan bisa meminta cuti untuk sejenak melepaskan diri dari kesibukan kantor. Karyawan umumnya berhak atas 12 hari libur per tahun.

Karyawan dapat memperoleh hak liburan setelah satu tahun bekerja. Menurut Kode Perburuhan 13/2013. Bisa jadi berbeda jika UU Cipta Kerja justru mengikat secara hukum.

Meskipun cuti adalah hak karyawan, namun cukup rumit untuk mengajukannya dan atasan belum tentu menerimanya. Apalagi jika Anda melamar secara tiba-tiba, akan lebih sulit mendapatkan penghargaan karena perusahaan tidak akan mau mengambil alih pekerjaan Anda.

Melamar liburan juga perlu aturan dan trik agar yang muda diterima oleh atasannya.

Trik Mengajukan Hak Cuti

Trik Mengajukan Hak Cuti
Trik Mengajukan Hak Cuti

1. Biasakan diri Anda dengan hak-hak Anda terlebih dahulu

Sebelum mengajukan, kenali dulu kebijakan liburan yang ditetapkan oleh perusahaan. Langkah ini berfungsi untuk menyesuaikan dengan peraturan waktu yang berlaku.

Setelah itu, pertimbangkan untuk tetap berpegang pada prosedur yang ditetapkan. Agar tidak terjadi kesalahan nantinya saat pengiriman.

2. Pilih waktu yang tepat

Permintaan cuti yang tiba-tiba mungkin sulit diterima. Kemudian pilih waktu yang tepat untuk pengajuan liburan agar perencanaan berjalan lancar.

Sebaiknya serahkan terlebih dahulu agar atasan Anda bisa menyiapkan solusi jika tugas yang sedang Anda kerjakan bisa dilimpahkan ke karyawan lain. Hindari meminta cuti saat kondisi kantor sedang sibuk.

Baca Juga :   10 Pertanyaan Wawancara Umum dan Jawaban

3. Temui bos di waktu yang tepat

Tentunya sebagai karyawan lama, Anda sangat mengenal karakter atasan Anda. Dari sana, Anda dapat menandai waktu terbaik untuk mengklaim hak cuti Anda.

Terapkan ketika suasana hati bos Anda sedang baik, lebih baik ketika Anda tahu bos Anda senang. Kondisi seseorang yang bahagia akan mempengaruhi sikapnya.

4. Alasan yang Masuk Akal

Atasan tidak menyetujui alasan yang tidak masuk akal. Pengajuan tersebut harus melalui prosedur dengan alasan yang rasional.

Sebaiknya berikan alasan yang jujur ​​karena jika ketahuan berbohong maka akan dihukum. Jika Anda sakit, lampirkan surat keterangan sakit dari dokter.

5. Hindari meminta cuti dengan karyawan lain

Biasanya libur besar seperti tahun baru membuat banyak orang libur. Oleh karena itu, jika Anda merencanakan liburan tambahan di tahun baru, sebaiknya ajukan terlebih dahulu agar tidak bentrok dengan karyawan lain.

Meminta libur yang bertepatan dengan pekerja lain akan sulit diterima. Karena atasan bingung untuk mengambil keputusan.

6. Ikuti prosedurnya

Setiap permintaan cuti, selalu ada prosedur yang harus diikuti. Sebagai aturan, persyaratan harus dipenuhi untuk mendapatkan hak untuk meninggalkan negara itu.

Pastikan tanggung jawab profesional Anda terpenuhi dan tidak ada tanggungan yang tersisa. Hindari memaksa atasan Anda untuk menyetujui permintaan liburan Anda. Lebih baik berbicara dengan atasan Anda ketika Anda menghadapi masalah.

Kesimpulan

Meskipun gaji liburan tahunan adalah hak karyawan, untuk mendapatkannya membutuhkan proses yang agak rumit. Ada aturan yang harus diikuti dan melalui prosedur yang ada.

Sebelum mengajukan hak cuti, kenali dulu karakter atasan dan perusahaannya. Dari situ Anda akan menemukan celah, alasan, dan waktu yang tepat untuk mengajukan cuti.

Baca Juga :   5 Penyebab Umum Konflik di kantor

Tinggalkan komentar